Cast
Cast overview, first billed only: | |||||||
Jon Foster | ... | ||||||
Samaire Armstrong | ... | ||||||
Frankie Muniz | ... | ||||||
Jimmi Simpson | ... | ||||||
Wendell Pierce | ... |
Detective Thibodeaux
| |||||
Milo Ventimiglia | ... | ||||||
Sophia Bush | ... | ||||||
Adam Goldberg | ... | ||||||
Billy Slaughter | ... |
Rex
| |||||
Nicole Oppermann | ... |
Sarah
| |||||
Monica Monica | ... |
Mrs. Crowley
| |||||
Rio Hackford | ... |
Detective King
| |||||
Billy Louviere | ... |
Fidget
| |||||
J. Richey Nash | ... |
Young Rookie (as Richey Nash)
| |||||
... |
Film besutan William Brent Bell yang dirilis tahun 2006 ini merupakan film horror terbaik yang pernah aku lihat. Berkisah tentang sebuah game online yang menceritakan kisah seseorang bernama Countess Elizabeth Bathory, dimana Countess tersebut memiliki kisah kelam sepanjang sejarah hidupnya.
Countess Elizabeth Bathory dibenci oleh seluruh masyarakat yang hidup di jamannya. Ia dituduh penyihir dan dipenjarakan dalam sebuah menara di halaman belakang rumahnya lantaran menculik gadis-gadis muda untuk diminum darahnya. Ia meminum darah gadis-gadis muda karena ingin awet muda dan tidak pernah mengalami penuaan. Namun, pemikirannya salah. Ia tetap saja bertambah tua dan terlihat tidak menarik walaupun darah gadis-gadis itu telah diminumnya dan raga mereka telah menjadi zombie. Game online tentang kehidupan Countess Elizabeth Bathory diberi nama "Stay Alive" dan diuji pertamakali oleh Loomis Crowley sebelum dipasarkan di masyarakat. Seorang gamer sejati yang telah menguji ratusan game online. Loomis memainkan Stay Alive tidak sampai tamat, karena karakternya terbunuh dan game over. Ia menganggap bahwa Stay Alive adalah game paling sulit yang pernah dimainkannya. Namun, beberapa jam setelah ia memainkan Stay Alive, ia mengalami kejadian aneh dan ia pun tewas dengan posisi persis seperti karakter yang dimainkannya dalam game. Praktis, peristiwa kematian Loomis mengundang tanya beberapa pihak, terutama teman-teman yang sempat diteleponnya beberapa jam sebelum kematiannya, salah satunya Hutch. Hutch sempat tidak percaya, namun semuanya memang nyata. Loomis telah tiada. Barang-barang peninggalan Loomis dibawa Hutch ke apartemennya, dan salah seorang temannya, Phineus, menemukan game Stay Alive yang dimainkan Loomis sebelum kematiannya. Phineus penasaran, dan ia ingin memainkan Stay Alive bersama Hutch dan teman-temannya yang lain. Selain Phineus dan Hutch, ada empat orang lainnya yang memainkan Stay Alive. Mereka adalah October, Abigail, Swink, dan atasan Hutch di kantor tempatnya bekerja, Miller. Mereka berlima memainkan Stay Alive di apartemen Hutch, sedangkan Miller memainkannya dari dalam ruang kerjanya, tanpa ada perasaan apapun bahwa sebenarnya game itu adalah game pembawa petaka bagi mereka. Dalam game itu, karakter Miller yang pertama mati karena tertusuk oleh karakter Elizabeth Bathory di dalam sebuah ruangan. Miller kecewa dan ingin bergabung kembali dalam game lain kali. Namun, saat ia akan meninggalkan kantor, ia mati tertusuk dengan keadaan sama persis seperti karakternya dalam game. Sama seperti yang terjadi pada Loomis beberapa pekan sebelumnya. Kematian demi kematian pun terus terjadi saat karakter yang dimainkannya dalam Stay Alive mati dan game over. Puncaknya adalah saat adik October, Phineus mati terlindas kereta kuda milik Elizabeth Bathory. Hutch dan yang lain pun menyelidiki darimana Stay Alive berasal dan dimana game itu dibuat. Saat penyelidikan berlangsung, kekasih Hutch, October juga pergi menyusul sang adik. Sebelum meninggal, October mengatakan bahwa kelemahan Elizabeth adalah kaca. Elizabeth Bathory takut dengan kaca karena ia akan melihat wajah tuanya yang keriput. Hutch, Abigail, dan Swink menemukan mansion Elizabeth Bathory berikut perkebunan Geronge yang penuh dengan kuburan gadis-gadis muda yang menjadi korban Elizabeth. Juga sebuah menara tempat dimana jasad Elizabeth berada. Hutch mengalami banyak kendala saat ia menuju menara Elizabeth. Namun, Swink membantunya menemukan jalan dengan cara memainkan karakternya dalam game. Saat Hutch menemukan jasad Elizabeth, ia langsung menancapkan paku di dada dan kepalanya. Namun, hal itu belum sepenuhnya berhasil. Ia harus membakar jasadnya. Elizabeth bangkit dari tidurnya dan melepas paku-paku yang ditancapkan Hutch. Kemudian, Hutch pun menghadapkan kaca pada wajahnya dan menyulutkan api. Jasad Countess Elizabeth Bathory pun hancur menjadi abu. Sementara itu, sebuah toko game online menjual kepingan Stay Alive dalam jumlah besar dan menjadikannya sebagai game paling populer di kalangan pencinta game. |
0 komentar:
Posting Komentar